Gunakan kalkulator jasmani POLRI terbaru untuk menghitung skor kesamaptaan berdasarkan hasil tes fisikmu. Cek kelayakan nilai sesuai standar seleksi POLRI 2025 dengan mudah dan cepat.
Meskipun sama-sama bertujuan membantu peserta seleksi mengevaluasi kesiapan mereka, kalkulator jasmani dan kalkulator akademik POLRI memiliki fokus dan fungsi yang berbeda.
Kalkulator Akademik POLRI digunakan untuk menghitung total skor dari hasil tryout akademik, seperti Matematika, Bahasa Indonesia, dan Pengetahuan Umum. Alat ini membantu kamu mengetahui seberapa kuat kemampuan intelektualmu dibandingkan standar seleksi resmi.
Sedangkan Kalkulator Jasmani POLRI berfungsi menghitung nilai dari hasil tes fisik, seperti lari 12 menit, push-up, sit-up, pull-up/chinning, dan shuttle run. Tujuannya adalah memastikan apakah performa fisikmu sudah sesuai dengan persyaratan kesamaptaan jasmani POLRI.
Dengan menggunakan kedua kalkulator ini, kamu bisa mendapatkan gambaran lengkap tentang kesiapan akademik dan jasmani sebelum mengikuti seleksi resmi.
Tak perlu lagi menghitung manual atau menebak-nebak hasil tes fisikmu.
Dengan kalkulator jasmani POLRI ini, kamu bisa mengetahui nilai kesamaptaan secara otomatis hanya dengan memasukkan hasil tes seperti lari, push-up, sit-up, pull-up, dan shuttle run.
Kalkulator ini disusun berdasarkan standar penilaian resmi dari seleksi POLRI 2025.
Gunakan untuk:
Lebih cepat, lebih akurat, dan bisa kamu akses kapan saja lewat Casis.or.id!
Tes jasmani POLRI bertujuan mengukur kekuatan, ketahanan, kelincahan, dan kesiapan fisik calon anggota. Setiap peserta wajib mengikuti serangkaian ujian kesamaptaan yang meliputi beberapa jenis aktivitas fisik standar.
Berikut jenis kesamaptaan yang diujikan:
Tes lari 12 menit bertujuan mengukur daya tahan jantung, paru-paru, dan otot kaki. Peserta diminta berlari selama 12 menit non-stop untuk menempuh jarak sejauh mungkin. Semakin jauh jarak yang dicapai, semakin tinggi nilai yang diperoleh.
Standar Nilai:
Pria:
Untuk mendapatkan nilai maksimal, peserta pria biasanya harus menempuh jarak minimal 2.800 meter atau lebih dalam 12 menit.
Wanita:
Untuk peserta wanita, jarak minimal untuk nilai maksimal biasanya sekitar 2.400 meter dalam 12 menit.
Push-up menguji kekuatan otot lengan, bahu, dan dada. Peserta harus melakukan gerakan push-up sempurna sebanyak mungkin dalam waktu 1 menit.
Standar Nilai:
Pria:
Minimal 40 kali push-up untuk meraih nilai sempurna.
Wanita:
Minimal 30 kali push-up untuk nilai sempurna.
Tes sit-up bertujuan menilai kekuatan otot inti (core) di area perut. Peserta harus melakukan gerakan sit-up yang benar sebanyak mungkin dalam waktu 1 menit.
Standar Nilai:
Pria:
Minimal 42 kali sit-up untuk nilai maksimal.
Wanita:
Minimal 35 kali sit-up untuk nilai maksimal.
Pull-up/chinning mengukur kekuatan punggung, tangan, dan ketahanan otot lengan.
Standar Nilai:
Pria (Pull-up):
Minimal 12 kali pull-up sempurna untuk nilai maksimal.
Wanita (Chinning):
Menahan posisi dagu di atas palang minimal 30 detik untuk mendapatkan nilai maksimal.
Shuttle run mengukur kelincahan, kecepatan perubahan arah, dan reaksi tubuh. Peserta berlari bolak-balik sejauh 10 meter sebanyak beberapa kali.
Standar Nilai:
Pria:
Menyelesaikan shuttle run dalam waktu kurang dari 18 detik untuk nilai sempurna.
Wanita:
Menyelesaikan shuttle run dalam waktu kurang dari 20 detik untuk nilai sempurna.
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Ut elit tellus, luctus nec ullamcorper mattis.
Tes akademik POLRI 2025 dirancang untuk mengukur kemampuan dasar yang penting dimiliki setiap calon anggota kepolisian. Materi yang diujikan meliputi bidang-bidang utama yang berkaitan dengan logika, bahasa, dan wawasan umum.
Berikut komponen yang biasanya diujikan:
Menguji kemampuan berhitung, logika matematika, aljabar dasar, serta penyelesaian masalah numerik.
Menilai pemahaman bacaan, tata bahasa, ejaan, serta kemampuan menyusun kalimat dengan baik dan benar.
Mencakup wawasan tentang sejarah Indonesia, Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, serta isu-isu nasional dan internasional yang relevan.